Archipelagotimes.com – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan rasa nyaman atas kehadiran Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, di acara puncak HUT Ke-60 Partai Golkar, yang digelar di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (12/12/2024) malam. Puan hadir mewakili PDIP dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Saya merasa nyaman, Golkar bersama-sama, saya merasa nyaman dengan partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM). Saya merasa nyaman ada Mba Puan di sini,” ujar Prabowo dalam pidatonya, yang disambut dengan tepuk tangan oleh para hadirin.
Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra dan Presiden Republik Indonesia, Prabowo menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan dalam sistem demokrasi. Ia menyampaikan penghargaan terhadap sikap PDIP yang memilih untuk tetap berada di luar pemerintahan, meski demikian, ia juga menekankan pentingnya adanya partai oposisi untuk melakukan fungsi ‘check and balance’ demi menjaga kesehatan demokrasi.
“Saya menghargai PDIP, walaupun saya punya gagasan persatuan nasional mau ikut-ikutan Bung Karno. Namun, saya menghargai bahwa untuk demokrasi, mungkin perlu ada yang di luar koalisi sebagai check and balance untuk mengawasi,” ungkap Prabowo.
Meskipun PDIP berada di luar pemerintahan, Presiden Prabowo meyakini bahwa semua partai politik, termasuk PDIP, memiliki tujuan yang sama dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat Indonesia. “Saya yakin, walaupun di luar di dalam, tetapi ujungnya seluruh parpol di Indonesia, dalam hati mereka, cinta Tanah Air. Mereka cinta Merah Putih,” kata Prabowo dengan penuh keyakinan.
Kehadiran Puan Maharani di acara tersebut dianggap oleh Prabowo sebagai simbol kerja sama yang tetap terjalin baik antara partai-partai dalam Koalisi Indonesia Maju, meskipun ada perbedaan pandangan politik yang wajar dalam sebuah demokrasi yang sehat.
