Berita

OCCRP Sebut Jokowi dalam Daftar Tokoh Terkorup Dunia, Tapi Bukti Korupsi Tak Ditemukan

×

OCCRP Sebut Jokowi dalam Daftar Tokoh Terkorup Dunia, Tapi Bukti Korupsi Tak Ditemukan

Sebarkan artikel ini
Joko Widodo
Foto - Jokowi : Presiden Republik Indonesia. (Ist).

Archipelagotimes.com – Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) baru-baru ini memasukkan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, ke dalam daftar nominasi tokoh terkorup dunia. Namun, lembaga tersebut mengakui tidak memiliki bukti langsung terkait keterlibatan Jokowi dalam korupsi untuk kepentingan pribadi selama menjabat.

Dalam pengumuman resminya di situs OCCRP, nominasi ini dihasilkan melalui panel juri yang terdiri atas masyarakat umum, akademisi, dan jurnalis berpengalaman dalam investigasi korupsi dan kejahatan terorganisir. Drew Sullivan, Penerbit OCCRP, menjelaskan bahwa nominasi ini disaring dari lebih dari 55.000 pengajuan nama.

“Kami menerima banyak masukan, baik dari tokoh politik hingga individu biasa. Namun, perlu ditekankan, kami tidak menemukan bukti bahwa Presiden Jokowi telah terlibat dalam korupsi untuk keuntungan finansial pribadi,” ungkap Sullivan, seperti dikutip pada Jumat (3/1/2025).

Kritik terhadap Kebijakan Jokowi

Meski tidak ada bukti langsung, OCCRP menyebut bahwa pemerintahan Jokowi dianggap telah melemahkan fungsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini menuai sorotan dari masyarakat dan para ahli yang menyebutkan adanya upaya pelemahan lembaga antikorupsi selama periode kepemimpinannya.

Lebih lanjut, Jokowi juga mendapat kritik luas karena dianggap merusak independensi lembaga pemilihan umum dan peradilan demi mendukung ambisi politik putranya, Gibran Rakabuming Raka. Saat ini, Gibran menjabat sebagai Wakil Presiden RI mendampingi Prabowo Subianto.

“Persepsi korupsi di Indonesia saat ini cukup kuat. Ini seharusnya menjadi sinyal peringatan bagi pemerintah bahwa masyarakat sedang memperhatikan dan peduli dengan integritas negara mereka,” tambah Sullivan.

Respons Jokowi: “Buktikan Tuduhan Itu”

Menanggapi tuduhan tersebut, Jokowi dengan tegas meminta OCCRP untuk memberikan bukti konkret. Ia juga menyoroti bahwa keluarganya sedang menjadi sasaran fitnah dan framing jahat.

“Ya dibuktikan. Sekarang kan banyak sekali fitnah, framing jahat, tuduhan tanpa bukti. Itu yang sedang terjadi saat ini,” ujar Jokowi.

Nama-Nama Lain dalam Daftar OCCRP

Selain Jokowi, beberapa nama lain yang masuk dalam daftar nominasi tokoh terkorup dunia 2024 adalah William Ruto (Presiden Kenya), Bola Ahmed Tinubu (Presiden Nigeria), Sheikh Hasina (mantan Perdana Menteri Bangladesh), dan Gautam Adani (pengusaha India).

OCCRP menjelaskan bahwa penentuan pemenang final akan bergantung pada dukungan online, dengan kriteria yang terus mereka evaluasi untuk memastikan transparansi dan keadilan.

“Penghargaan ini bertujuan untuk mengungkapkan kejahatan dan korupsi secara global—itu saja,” tegas OCCRP dalam keterangannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *