#AksiNyata

Keluarga Ulfa Tamima Geruduk Polresta Sorong Kota, Desak Pencarian Korban yang Diculik

×

Keluarga Ulfa Tamima Geruduk Polresta Sorong Kota, Desak Pencarian Korban yang Diculik

Sebarkan artikel ini

Archipelagotimes.com – Keluarga Ulfa Tamima, seorang wanita berusia 25 tahun, menggeruduk Kantor Polresta Sorong Kota untuk mendesak pihak kepolisian mengambil tindakan dalam mencari anak mereka yang hilang selama enam hari. Keluarga merasa sangat tertekan dan khawatir akan keselamatan Ulfa.

Ulfa Tamima dilaporkan diculik pada Minggu, 9 Februari 2025, sekitar pukul 10.30 WIT di Jalan Kesehatan, Distrik Sorong Barat, Kota Sorong, Papua Barat Daya, oleh seorang pria berinisial H yang berusia 30 tahun. Kejadian ini membuat keluarga dan masyarakat setempat sangat resah.

Kakek korban, Jufri Macab, menyampaikan kepada awak media bahwa Ulfa telah diculik dan disetubuhi oleh pelaku di belakang Belagri. Ia mengungkapkan betapa menghancurkannya berita ini bagi keluarga, mengingat kondisi Ulfa yang memiliki keterbatasan mental.

“Kami sudah berusaha mencari pelaku dan kami berhasil menemukannya semalam. Pelaku kini sudah diserahkan ke Polresta Sorong Kota,” jelas Jufri. Ia berharap pihak kepolisian bisa bergerak cepat untuk menyelamatkan cucunya yang menjadi korban penculikan.

Kekhawatiran Jufri semakin mendalam mengingat kondisi mental Ulfa yang rentan. “Kami tidak terima cucu kami diculik dan disetubuhi, sementara kepolisian seolah tidak bergerak cepat. Kami tidak bisa mencari sendiri,” ungkapnya dengan nada penuh kecemasan.

Menurut Jufri, saat pihak keluarga mendatangi rumah pelaku, H mengakui bahwa dia telah melakukan tindakan persetubuhan terhadap Ulfa. Hal ini semakin membuat mereka merasa terdesak dan meminta pihak kepolisian untuk tidak mengabaikan kasus ini.

Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota, AKP Arifal Utama, mengonfirmasi bahwa timnya sedang melakukan pencarian di tempat kejadian perkara (TKP). “Anggota kami masih melakukan pencarian di sejumlah lokasi yang diduga terkait dengan hilangnya Ulfa Tamima,” kata Arifal.

Masyarakat setempat juga ikut memberikan dukungan kepada keluarga Ulfa dengan berharap agar korban segera ditemukan dan pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Kasus ini juga memicu kemarahan di kalangan warga, yang menuntut tindakan tegas terhadap kriminalitas semacam ini.

Keluarga Ulfa bertekad untuk tidak mundur dalam pencarian ini, meskipun telah menempuh berbagai cara. Mereka percaya bahwa kerja sama dengan pihak kepolisian sangat penting untuk menghadapi situasi ini.

Sementara itu, pihak kepolisian menjamin akan berusaha maksimal dalam mengungkap kasus ini dan menemukan Ulfa Tamima. Mereka berjanji akan memberi perkembangan terbaru terkait pencarian dan penanganan pelaku.

Kasus penculikan ini menjadi perhatian publik dan menyoroti pentingnya perlindungan terhadap perempuan serta anak-anak, terutama yang memiliki keterbatasan. Keluarga Ulfa berharap ke depannya tidak ada lagi kasus serupa yang terjadi di masyarakat.

Kehadiran keluarga Ulfa di Polresta Sorong Kota menunjukkan betapa pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan bersama. Diharapkan, dengan dukungan polisi dan masyarakat, Ulfa segera ditemukan dengan selamat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *