Archipelagotimes.com – Pasar properti Amerika Serikat terus menunjukkan geliat positif di tengah tantangan ekonomi global. Banyak investor global, termasuk dari Asia Tenggara, melihat Amerika sebagai ladang subur untuk investasi properti jangka panjang. Kenaikan nilai properti tahunan rata-rata sebesar 5-7%, potensi passive income dari sewa, dan kestabilan hukum menjadi daya tarik tersendiri. Dari kawasan pesisir seperti Miami dan Los Angeles, hingga pusat inovasi seperti Austin dan Denver, setiap kota menyimpan karakter unik yang menawarkan strategi investasi berbeda. Memahami tren ini sangat penting bagi siapa pun yang ingin menanamkan modal secara cerdas dan aman di sektor properti Amerika.
Di tengah ketidakpastian ekonomi global, investasi properti di Amerika justru menunjukkan tren positif. Berdasarkan data Zillow Q1 2025, nilai properti di kota-kota utama seperti Miami, Austin, dan Seattle mengalami kenaikan tahunan rata-rata 6,4%. Kestabilan ekonomi, sistem hukum yang kuat, serta permintaan tinggi akan hunian sewa membuat pasar properti Amerika menjadi pilihan ideal bagi investor global.
Peluang investasi real estat Amerika semakin terbuka dengan adanya program visa investor dan sistem pajak yang mendukung. Investor internasional kini bisa memilih berbagai model investasi seperti sewa jangka panjang, properti Airbnb, hingga flipping rumah. Setiap strategi menawarkan return berbeda, tergantung lokasi dan jenis propertinya.
Lokasi memegang peran kunci dalam strategi investasi properti Amerika. Kawasan pesisir seperti Los Angeles dan New York cocok untuk capital gain, sementara daerah berkembang seperti Charlotte dan Phoenix menarik untuk passive income dari sewa. Bahkan kota-kota teknologi seperti Austin kini menjadi incaran investor karena pertumbuhan populasi dan nilai sewa yang tinggi.
Dalam memilih tujuan investasi properti Amerika, penting untuk menganalisis data tren harga, potensi penyewa, dan infrastruktur kota. Laporan dari National Association of Realtors menyebutkan bahwa properti di daerah dengan pertumbuhan lapangan kerja tinggi memiliki nilai apresiasi yang lebih cepat. Hal ini membuat investor harus cermat dalam riset sebelum membeli.
Bagi Anda yang ingin mengambil bagian dalam kesempatan investasi di properti di Amerika, tahun 2025 bisa menjadi momen terbaik. Kombinasi antara teknologi properti (PropTech), regulasi yang mendukung, dan meningkatnya permintaan perumahan menjadikan investasi properti Amerika sebagai salah satu portofolio paling menguntungkan saat ini.
