Archipelagotimes.com – Healing itu kebutuhan, bukan kemewahan.” Kalimat ini mungkin terdengar klise, tapi punya makna dalam buat kamu yang tiap bulan gaji cuma pas-pasan. Tapi siapa bilang gaji UMR bikin kamu nggak bisa liburan? Justru di sinilah seni mengatur uang dan mindset main peran penting.
Mindset Dulu: Liburan Itu Investasi Jiwa
Sebelum ngomongin angka, yuk ubah dulu cara pikir. Liburan bukan soal menghamburkan uang, tapi tentang menyegarkan pikiran, me-recharge semangat, dan memberi reward ke diri sendiri. Kalau kerja keras terus tanpa jeda, burnout bisa datang lebih cepat dari tanggal gajian.
Liburan bukan gaya hidup mahal, tapi bagian dari self-care.
Pintar Ngatur, Bukan Pelit
Berikut beberapa cara biar liburanmu tetap jalan meski gaji masih UMR:
1. Bikin Pos ‘Liburan’ Sejak Awal Gajian
Sisihkan minimal 5–10% dari gaji tiap bulan untuk tabungan liburan. Pakai prinsip sinking fund — nabung dikit-dikit, tahu-tahu cukup buat road trip!
2. Cari Timing & Tempat Anti Mainstream
Liburan di luar musim (low season) bisa lebih murah. Pilih destinasi lokal yang belum banyak orang tahu — bukan cuma lebih hemat, tapi juga lebih tenang.
3. Manfaatkan Promo & Komunitas
Gunakan platform diskon tiket, akomodasi, bahkan transportasi. Gabung komunitas backpacker atau travel hemat, di sana banyak ilmu dan info real-time.
4. Staycation Juga Liburan
Liburan nggak harus jauh-jauh. Bisa juga sekadar staycation di kota sendiri, atau nginep bareng teman di rumah yang beda suasana. Yang penting pikiran tenang.
Studi Kasus: Dani, Barista 24 Tahun, Liburan ke Lombok
Dani, seorang barista di Jogja dengan gaji Rp2,2 juta per bulan, berhasil liburan ke Lombok bareng dua temannya. Kuncinya?
- Nabung Rp250 ribu per bulan selama 6 bulan
- Beli tiket saat promo (PP cuma Rp700 ribu)
- Nginep di homestay lokal, bukan hotel
- Makan bareng & sewa motor buat keliling
Total biaya? Hanya Rp1,6 jutaan. Sisanya masih cukup buat oleh-oleh dan jajan.
Inti dari Semua Ini: Konsistensi & Prioritas
Gaji besar atau kecil bukan penentu utama bisa liburan. Yang penting adalah cara kamu mengatur keuangan dan memprioritaskan kebahagiaan jangka panjang.
Liburan bukan berarti mengorbankan kebutuhan primer, tapi justru bisa dicapai asal punya strategi dan komitmen.
Biar Gaji UMR, Pikiran Tetap Sultan
Jangan nunggu kaya buat bahagia. Dengan perencanaan yang cerdas dan mindset yang sehat, kamu tetap bisa healing, eksplorasi tempat baru, dan recharge tanpa bikin dompet babak belur.
Ingat: Gaji boleh UMR, tapi gaya hidup tetap terencana. Liburan tetap jalan, hidup tetap waras.