Archipelagotimes.com – Suasana khusyuk menyelimuti Gereja Katolik Santo Yoseph Ohoijang pada Minggu, 25 Mei 2025. Sebanyak 96 anggota Dewan Pastoral Paroki (DPP) periode 2025–2028 resmi dilantik dalam Misa Kudus yang sekaligus menjadi momen serah terima jabatan dari pengurus lama kepada ketua DPP yang baru.
Acara pelantikan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan pastoral paroki, yang tak hanya diikuti oleh umat dari wilayah Ohoijang, tetapi juga dari luar paroki. Pelantikan DPP St. Yoseph Ohoijang dan Stasi Santo Yakobus Perumnas dipimpin langsung oleh Pastor Paroki, RD Thomas Ratuanak, Pr.
Dalam khotbahnya, Pastor Thomas mengingatkan pentingnya tugas DPP sebagai perpanjangan tangan pelayanan gereja kepada umat. Ia menegaskan bahwa setiap anggota harus menjadi pewarta Injil yang hidup, bekerja lintas seksi secara sinergis, serta selalu berlandaskan pada visi dan misi paroki.
“Dewan Pastoral yang baru harus hadir sebagai pelayan, bukan dilayani. Melayani dengan hati yang tulus adalah dasar dari setiap program pastoral,” ujar RD Thomas.
Momen serah terima jabatan juga menjadi penanda berakhirnya masa tugas DPP sebelumnya dan dimulainya kepemimpinan baru di bawah Ketua Ildevonsus Rahawarin. Dalam sambutannya, Rahawarin menyampaikan bahwa struktur baru ini siap bekerja secara kolektif membangun gereja yang lebih aktif dan inklusif.
“Setelah pelantikan, kami akan segera menindaklanjuti program kerja masing-masing seksi, yang akan dimatangkan usai pelaksanaan Musyawarah Cabang (MUSCAB) dalam waktu dekat,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa pembinaan rohani umat akan menjadi salah satu fokus utama, sebagai fondasi untuk menciptakan kedamaian batin dan memperkuat iman umat Katolik.
Para anggota yang dilantik terlihat antusias dan siap mengemban amanah pelayanan selama tiga tahun ke depan. Kehadiran mereka diharapkan membawa semangat baru dalam pelayanan umat dan menjawab tantangan pastoral di era modern.
Acara pelantikan ini menegaskan komitmen gereja dalam merawat komunitas iman yang aktif, bertumbuh, dan mampu menghadirkan kasih Kristus di tengah masyarakat
