Archipelagotimes.com – Borobudur di malam hari punya aura yang beda banget dari siang. Lampu-lampu yang menerangi candi bikin suasana jadi mistis sekaligus magis. Kalau lo pengen coba pengalaman wisata malam yang anti-mainstream, ada beberapa tips penting yang harus lo tahu dulu.
Pertama, cek jadwal dan event khusus malam hari di Borobudur. Karena wisata malam biasanya ada event terbatas seperti ritual atau pertunjukan seni, lo harus pastikan tanggal kunjungan lo sesuai supaya nggak kecewa.
Kedua, bawa senter atau lampu kecil yang cukup terang. Meskipun area candi akan diterangi, ada beberapa spot yang remang dan perlu penerangan ekstra untuk keamanan dan kenyamanan jalan.
Ketiga, pakai pakaian hangat dan nyaman karena suhu malam di sekitar Borobudur bisa cukup dingin, terutama saat angin malam datang. Bawa jaket atau selimut tipis supaya lo tetap cozy selama eksplorasi.
Keempat, manfaatkan kesempatan foto malam yang keren dengan permainan cahaya lampu candi. Bawa tripod supaya foto malam lo nggak blur dan hasilnya maksimal. Foto siluet candi dengan latar langit malam bisa jadi hasil yang epic banget.
Kelima, jangan lupa ajak teman atau keluarga supaya perjalanan malam lo lebih aman dan seru. Wisata malam memang lebih asik kalau ada temen yang nemenin, apalagi di tempat yang gelap dan sunyi.
Keenam, patuhi aturan dan jangan sampai merusak atau memanjat bagian candi demi foto atau eksplorasi. Borobudur adalah situs warisan dunia yang harus dijaga, apalagi di malam hari yang suasananya lebih rentan.
Terakhir, persiapkan mental dan fisik karena wisata malam bisa bikin lebih cepat capek. Pastikan lo istirahat cukup sebelum jalan malam dan bawa camilan ringan buat jaga energi.
